Departemen Kesahatan Gaza mengugkap penggunaan senjata yang dilarang
dunia internasional oleh Israel dalam agresi militer ke Jalur Gaza sejak
Senin (07/07).
Dalam keterangan yang dirilis hari Rabu (09/07) kemarin, juru bicara
Departemen Kesehatan Jalur Gaza , Ashraf Qudrah, mengatakan “banyak
jasad warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza
dengan kondisi hangus dan tubuh terkoyak.”
Ashraf Qudrah menambahkan “dalam dua hari terakhir agresi militer di
Jalur Gaza, Israel menggunakan senjata yang dilarang secara
internasional.” Ashraf menyebut hari ini warga Gaza menghadapi sebuah
adegan baru, dari penggunaan senjata-senjata mematikan oleh Israel.
(Rassd/Ram)
No comments:
Post a Comment