Saturday, June 28, 2014

Kunci Sukses Dalam Berbisnis Ala Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam




Berikut ini adalah penjelasan Teknik teknik dan strategi Berbisnis Ala Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam....

1. Berlakulah “Jujur” dan jadikan sebagai Brand Bisnis
 
Karena kejujuran beliau (untuk semua hal), Nabi Muhammad memperoleh predikat Al-Amin (Yang Bisa Dipercaya). Perilaku jujur dalam urusan bisnis ini beliau contohkan pada konsumen maupun supplier barang dagangannya. 

Pada waktu pertama kali berbisnis, nabi memperoleh produk dagangannya dari Khadijah, seorang wanita terhormat kaya raya yang pada akhirnya menjadi sebagai istrinya.
 
Pada saat menjalin hubungan bisnis dengan Khadijah, beliau selalu berbuat jujur. Tidak hanya jujur pada Khadijah, beliau jujur pula pada para pelanggannya. 

Hal ini tampak pada saat pelanggan mengunjunginya, beliau mempromosikan produknya dengan memaparkan semua kelebihan dan kekurangan produk tersebut, dengan tidak mengharapkan profit lebih banyak dari hasil penjualannya.
 
Bagi Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, kejujuran harus dipopulerkan dan dijadikan brand dagang untuk para pelaku bisnis. Apapun bentuk bisnisnya, kejujuran haruslah diposisikan di tempat yang utama.
 
2. Sopan Santun dan Hormati Pelanggan
Pelanggan atau kosumen anggaplah raja, prinsip seperti itulah dalam bisnis. Memperoleh konsumen tidaklah mudah namun mempertahankannya justru lebih tidak mudah lagi. Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam mencontohkan bahwa hasil profit dalam berdagang hanyalah sekadar “hadiah” dari usaha kita.
 
Nabi selalu melayani konsumen dengan tulus, beliau tidak senang bila konsumennya tertipu pada waktu membeli produknya. Pesan yang dikemukakan oleh beliau yaitu “Sayangilah saudaramu layaknya menyayangi dirimu sendiri”.
 
Bila service yang kita kasihkan kepada konsumen itu menyenangkan maka konsumen juga akan terus menjalin hubungan dan akan terus berlangganan dengan barang dagangan yang ada pada kita. Sebaliknya juga begitu. Tempatkan kepuasan konsumen diposisi yang cukup tinggi.
 
Ujung tombak dalam pemasaran adalah iklan atau promosi. Nah, cobalah menepati janji dengan apa yang kita iklankan didalam pemasaran. Ini sangat baik untuk menaikan tingkat kepercayaan konsumen terhadap usaha atau bisnis kita.
 
3. Bedakan Jenis Produk Anda
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam  juga mengajarkan untuk memilah-milahkan antara produk yang baik dan produk yang buruk. Disamping itu, beliau juga mengelompokkan harga sesuai dengan mutu barang dagangannya. Tidak menyama-ratakan semua barang dagangan tanpa menyortir mutu barang dagangannya.
 
Dalam zona pemasaran bisnis kita mengetahui banyak macam barang dagangan yang dapat dipasarkan. Namun, kenyataan malah sebaliknya. Sebagian besar justru mendapatkan profit yang sebanyak-banyaknya dari “Cacat Produk”. Ini sungguh akan membuat para konsumen dirugikan dan akan memperburuk tingkat kepercayaan konsumen terhadap Anda.

No comments:

Post a Comment